Tuesday, July 8, 2025

Socrates

Socrates (sekitar 470–399 SM)

Adalah seorang filsuf Yunani kuno yang dianggap sebagai salah satu tokoh paling penting dalam sejarah filsafat Barat. Ia tidak meninggalkan tulisan apapun, semua yang kita ketahui tentangnya berasal dari murid-muridnya, terutama Plato dan Xenophon, serta dari musuhnya, Aristophanes.

Pokok-Pokok Pemikiran Socrates:
1. Metode Socrates (Socratic Method):
- Teknik bertanya-jawab untuk menggali pengetahuan dan memperjelas pemikiran.
- Bertujuan membuat lawan bicaranya menyadari ketidaktahuan mereka (elenchus).

2. Pengetahuan dan Etika:
- Menyatakan bahwa "pengetahuan adalah kebajikan" orang yang benar-benar tahu apa yang baik, akan melakukannya.
- Menekankan pentingnya mengenal diri sendiri, seperti dalam semboyan terkenal: "Kenalilah dirimu sendiri" (γνωθι σεαυτόν, gnōthi seauton).

3. Sikap terhadap Kekuasaan dan Hukum:
- Menolak tunduk buta pada otoritas jika bertentangan dengan suara hati dan kebenaran.
- Tetap mematuhi hukum meski tidak adil (ia menerima hukuman mati daripada melarikan diri).

Wafatnya:
- Dituduh merusak moral pemuda Athena dan tidak menghormati dewa-dewa kota.
- Dihukum mati dengan meminum racun hemlock.
- Tetap tenang menghadapi kematian, menjadikannya simbol keberanian moral.

Warisan:
- Mengilhami generasi filsuf setelahnya, termasuk Plato dan Aristoteles.
- Menjadi simbol kebebasan berpikir, pencarian kebenaran, dan integritas intelektual.

Post a Comment